Promo Selama Mei 2015: Order 5 Arduino UNO Stater Kit - 10% OFF!


Board Arduino UNO

Board Arduino

Salah satu produk populer dari board microcontroller adalah Arduino. Terdapat banyak varian dari Board Arduino seperti Arduino UNO, Arduino Leonardo, Arduino Duemilanove, Arduino Micro, Arduino Esplora dan masih banyak lagi.


Arduino UNO

Arduino UNO merupakan papan rangkaian microcontroller berbasis chip Atmega 328. Kata "UNO" dalam bahasa Italia berarti "Satu". Nama tersebut untuk menandai peluncuran Arduino versi 1.0. Versi UNO ini menjadi acuan bagi versi-versi Board Arduino lainnya berikutnya.

Bentuk Fisik Board Arduino UNO


Board Arduino UNO memiliki ukuran fisik yang relatif kecil. terdiri dari sebuah chip Atmega 328 sebagai komponen inti, dan beberapa komponen pendukung seperti pin digital, pin analog, port USB, jack dc eksternal, tombol reset, kristal resonansi dan komponen lainnya.

Memori

Chip Atmega 328 sebagai komponen inti dari Board Arduino UNO memiliki memori sebesar 32KiloByte, dengan 0,5 KiloByte diantaranya dipakai untuk bootloader, semacam sistem operasi bagi microcontroller itu sendiri.

Selain itu juga terdapat memori statis (SRAM) sebesar 2 KiloByte dan EEPROM berkapasitas 1 KiloByte. EEPROM adalah jenis memori yang bisa diisi program atau dihapus kembali.

Antarmuka Input/Output

Arduino UNO dilengkapi dengan 14 buah pin digital yang dapat difungsikan sebagai input atau output bagi sinyal digital. Pin-pin digital terletak di bagian atas.


Dalam gambar diatas dapat dilihat, pin digital dimulai dari nomor urut 0 hingga 13. Tepat disebelah pin 13 terdapat pin GND, yaitu pin ground (kutub negatif).

Selain itu juga terdapat pin-pin Analog yang berfungsi sebagai pin untuk memberikan masukan berupa sinyal analog. Pin-pin analog terdapat di bagian bawah.

Catudaya

Untuk beroperasi, Board Arduino membutuhkan catudaya tegangan arus searah (dc) sebesar 6 hingga 20 Volt, namun disarankan untuk memberikan catudaya 7 hingga 12 volt. Catudaya ini bisa berasal dari Port USB, yaitu ketika Board Arduino dihubungkan ke komputer dengan memakai kabel USB untuk diprogram, maka secara otomatis akan mendapatkan pula catudaya sebesar 5 volt dari port USB itu.

Jika memakai catudaya eksternal, misalnya dari adaptor ac/dc maka bisa diberikan melalui jack catudaya eskternal yang tersedia.


Jika memakai catudaya berupa baterai, dapat dimasukkan melalui pin Vin dan pin GND. Kedua pin ini terletak di bagian bawah Board Arduino. Pin Vin dihubungkan ke kutub positif (+) baterai dan pin GND dihubungkan ke kutub negatif (-) baterai.

Selain pin Vin, juga terdapat pin 5V dan pin 3.3V. Kedua pin ini masing-masing menghasilkan tegangan sebesar 5 volt dan 3,3 volt.

Perhatian! JANGAN PERNAH pernah menghubungkan kutub positif (+) baterai ke pin 5V dan pin 3.3V, karena arus dari baterai akan membobol komponen regulator dan menimbulkan panas berlebihan sehingga mengakibatkan rusaknya Board Arduino UNO.

Komunikasi

Untuk melakukan pemrograman, Board Arduino bisa dihubungkan ke komputer dengan memakai kabel USB. Meskipun melalui port USB, namun komunikasi antara Board Arduino UNO adalah memakai jalur komunikasi serial (COM).

Jadi, ketika pertama kali Board Arduino UNO dihubungkan ke komputer maka secara otomatis komputer akan mengenalinya sebagai perangkat yang terhubung ke port serial (COM), bukan perangkat USB.

Pemrograman

Untuk pemrograman, tersedia software Arduino. Software ini bisa diunduh gratis di situs resmi http://arduino.cc/Main/Software.



Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di cepurobotics

0 komentar:

Posting Komentar